BekasiUpdate.id - Panel Survei Indonesia (PSI) telah menyelesaikan survei untuk menilai peta kekuatan suara di kalangan masyarakat Kota Bekasi menjelang Pilkada 2024.
Survei ini melibatkan 1.400 responden yang merupakan warga Kota Bekasi dengan bertujuan mengidentifikasi preferensi mereka terhadap tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang akan bertanding.
Hasil survei LSI menunjukkan pasangan calon nomor urut 3 Tri Adhianto dan Harris Bobihoe memimpin dengan perolehan suara tertinggi, yakni 42,2 persen dalam simulasi pertanyaan terbuka.
"Pasangan ini berhasil memperoleh tingkat elektabilitas yang signifikan di mata responden," kata Direktur Eksekutif Panel Survei Indonesia Mahendra Zaini dalam keterangannya, Rabu (23/10).
Di posisi kedua, kata Zaini, pasangan calon nomor urut 1 Heri Koswara dan Sholihin mendapatkan 30,7 persen suara.
Sementara itu, pasangan nomor urut 2 Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni hanya meraih 2,9 persen.
keakuratan dan kualitas data yang diperoleh," jelasnya.
Menurut pengamat politik ekonomi Dedi Rohman, penilaian terhadap kinerja Tri Adhianto sebagai selama menjadi Wakil Wali Kota dan Wali Kota Bekasi memang secara data real atau sesuai fakta.
"Selama kepemimpinan Tri Adhianto terdapat beberapa capaian positif yang diraih mulai dari indeks pembangunan manusia, penurunan angka kemiskinan, hingga pembangunan infrastruktur di bidang pendidikan dan kesehatan," beber Dedi.
Dedi mencatat, IPM Kota Bekasi meningkat menjadi 83,06 poin dan pertumbuhan ekonomi pasca-Covid 19 meningkat menjadi 4,96 persen.
Kemudian, angka inflasi Januari-Desember 2023 menurun menjadi 3,14 persen dan angka pengangguran terbuka 2023 menurun menjadi 7,90 persen.
"Lalu, angka kemiskinan turun menjadi 4,10 persen dan hingga 2023, Kota Bekasi miliki 315 SDN dan 62 SMPN. Apalagi target 2026, setiap kelurahan terdapat bangunan SMPN. Kota Bekasi telah mempunyai empat RSUD tipe D serta 53 puskesmas dengan capaian Universal Health Coverage (UHC) telah mencapai 100 persen," kata Dedi.
Tak hanya itu, kata Dedi, Kota Bekasi telah berkembang pesat dengan berbagai pembangunan infrastruktur untuk memperlancar mobilitas warga.
Karena itu, sambung Dedi, hasil survei ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang dinamika politik di Kota Bekasi menjelang Pilkada 2024, dan menjadi pertimbangan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pemilihan.