Syekh Hussein Jaber Saat Berikan Materi Tarhib RamadhanBekasiUpdate.id - Dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan, Rumah Sakit Umum Derah dr. Chasbullah Abdulmadjid (RSUD CAM) Kota Bekasi melalui Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Rahmatusyifa menyelenggarakan kegiatan Tarhib Ramadhan, Rabu (19/2).
Dalam kegiatan ini, RSUD CAM Kota Bekasi mengundang Syekh Hussein Jaber, adik kandung dari almarhum Syekh Ali Jaber yang merupakan ulama dan pendakwah serta pernah juga menjadi juri hafiz Indonesia.
Tarhib Ramadhan ini dilaksanakan setelah ibadah shalat dzuhur di Masjid Rahmatusyifa dengan mengusung tema “Sucikan diri, bersihkan hati menuju ridho illahi”.
Syekh Hussein Jaber disambut langsung oleh Direktur RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Dr. dr. Kusnanto Saidi, MARS di lobby Gedung A RSUD CAM Kota Bekasi.
Kusnanto mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya Tarhib Ramadhan ini adalah untuk menyambut bulan suci ramadhan, meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta mempersiapkan diri untuk beribadah dengan lebih baik.
Lebih lanjut Kusnanto menjelaskan, kegiatan ini sesuai dengan misi ke empat RSUD CAM Kota Bekasi yaitu berjuang mewujudkan kualitas hidup seimbang secara fisik, emosional, dan spiritual.
Sementara itu, Ketua DKM Rahmatusyifa dr. Akhmad Addairrobie Kartawinata atau yang akrab disapa dr. Robbie mengungkapkan l, kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dengan Baitulmaal Muamalat yang merupakan Lembaga Amil Zakat Nasional dan Nadzir Wakaf.
Menurut dr. Robbie, kegiatan ini merupakan kegiatan Pra Ramadhan dan DKM Rahmatusyifa. Pada kegiatan kali ini, katanya, jamaah Masjid Rahmatusyifa turun menyumbang bantuan dana untuk Palestina yang dititipkan ke Baitulmaal Muamalat.
“Di Bulan Ramadhan kita telah mempersiapkan berbagai kegiatan, seperti sholat tarawih berjamaah, tadarus Al-Quran, kajian Islam, berbagi takjil, buka puasa bersama, hingga pembuatan konten ramadhan di media sosial,” terangnya.
Kegiatan hari ini juga disiarkan secara live di Instagram RSUD CAM Kota Bekasi dan di Youtube RSUD CAM Kota Bekasi. Ini bertujuan untuk para pegawai RSUD yang sedang bertugas bisa tetap menjalankan tugasnya dan menyaksikan kajian secara bersamaan.
