BekasiUpdate.id - Banjir yang melanda wilayah Kec. Jatiasih, Kota Bekasi masih menyisakan air mata. Meski banjir sudah surut, tetapi aktivitas masyarakat belum sepenuhnya normal karena harus membersihkan sampah dan lumpur yang menggenang di pemukiman.
Salah satu yang hingga kini masih berjibaku membersihkan sampah banjir yakni SMA Negeri 21 Kota Bekasi.
Lokasi sekolah yang berada di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) membuat air merendam gedung sekolah mencapai 4 meter.
Wakil Kepala SMA Negeri 21 Kota Bekasi, Lala Kardasih mengatakan, kondisi sekolah masih jauh dari kata pulih karena masih banyak barang dan fasilitas yang dibersihkan.
"Kondisinya sekarang kurang lebih 30 persen, kita baru bisa memasukkan beberapa barang ke dalam ruangan," kata Lala.
Akibatnya, proses belajar mengajar saat ini terpaksa ditiadakan karena kondisi sekolah yang belum memungkinkan.
"Sampai hari ini anak-anak masih kita minta tolong bantuannya untuk beres-beresin meja kursi ke kelas masing-masing," jelasnya.
Selama proses pembersihan ini, sekolah mendapat bantuan tenaga dari berbagai pihak mulai dari TNI dan siswa OSIS dari SMA N 22 Kota Bekasi.
Saat ini, pihaknya masih terus berupaya melakukan pembersihan dengan mengerahkan kekuatan baik guru dan siswa.
"Kita akan fokus pembersihan, saat ini siswa memang kita minta bantuan untuk sama-sama bertanggung jawab meja dan kursi kelas mereka masing-masing," tegas dia.